Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng dinilai oleh Ketua Umum PSSI Nurdin Halid sebagai orang yang tak mengerti aturan. Tudingan itu karena Andi membolehkan adanya Liga Primer Indonesia (LPI) yang dikatakan ilegal oleh PSSI karena merupakan tandingan Indonesia Super League (ISL).
“Pemerintah membolahkan turnamen olahraga baru di cabang olahraga tertentu. Tidak masalah, asalkan sudah terpenuhi kriteria layak-tidaknya turnamen itu dibuat," kata Andi di Jakarta, Rabu (4/1) .
Menurutnya, perseteruan antara LPI dan PSSI tak seharusnya terjadi dan dapat dibicarakan lagi. PSSI menilai pelaksanaan LPI merusak persepakbolaan Indonesia. Hanya saja, PSSI bersikukuh menyatakan LPI ilegal dan mengancam pemain pada liga ini akan dicoret dari timnas.
Mengenai pernyataan Andi itu, Ketua PSSI, Nurdin Halid mengecamnya. Mantan Manajer PSM Makassar itu mengatakan, bila benar pernyataan Andi tidak paham dan tidak mengerti undang-undang nomor 3 tentang system keolahragaan dan statuta FIFA. “Berarti ikut merusak persepakbolaan nasional,” kecam Nurdin yang sebelumnya mengatakan kehadiran LPI merusak persepakbolaan Indonesia.
Dijelaskannya, statute FIFA dan statuta PSSI menegaskan kalau hanya PSSI satu-satunya penyelenggara kompetisi. Andi menegaskan, seluruh anggotanya wajib memenuhi segala ketentuan PSSI. “Serta dilarang berhubungan dengan orang yang tak dikenal,” tandas Andi yang sedang berada di Qatar melalui layanan pesan singkat. (sto/jawapos)
6 Jan 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)