Saat tengah hari tadi, jumlah suporter yang melakukan aksi di markas PSSI berkisar 50-orang. Namun, berangsur-angsur jumlah mereka terus bertambah menjadi sekitar 200-an, terutama setelah Boromania menjejakkan kakinya di Senayan.
Setelah itu, sekitar pukul 14.145 WIB, puluhan suporter dari Semarang juga tiba di GBK dan langsung bergabung. Mereka berorasi, membentangkan berbagai poster, dan bernyanyi-nyanyi menuntut Nurdin Halid dan kroni-kroninya mundur dari PSSI.
"Nurdin turun dan reformasi PSSI. Kita peduli sama sepakbola nasional, kita ingin sepakbola maju. Kita nggak memihak siapapun," ujar suporter bernama Helmi Atmaja.
"Kami menginginkan adanya perubahan. Sudah sejak tahun 2007 kami selalu meneriakkan Revolusi PSSI. Jadi bukan sekali ini aja kami," sambung dia.
Besok aksi suporter ini diklaim akan melibatkan massa lebih banyak lagi, mencapai ribuan orang, karena sebagian masih dalam perjalanan dari daerah seperti Bojonegoro, Solo, Gresik, Malang, dan Surabaya. Fans Bandung juga dijadwalkan menyambangi Jakarta besok.
Karena demonstrasi akan terus dilakukan, suporter daerah yang sudah berada di Jakarta sebagian besar akan mendirikan tenda dan menginap di pelataran parkir timur Senayan.
