Read more...
- DheTemplate Blogger Template
- Pre Live Mag Blogger Template
- whitePress Blogger Template
- Poster Inc Blogger Template
DheTemplate - Free Blogger Templates Everyday
Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros...More
Pre Live Mag Blogger Template
Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam...More
whitePress Blogger Template
Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros...More
Poster Inc Blogger Template
Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam...More
30 Jan 2011
Luis Figo Sesalkan Kualitas Lapangan Indonesia
28 Jan 2011
Pindah Ke LPI, Meludah Martabat Dan Historis PERSIB
BTN Beri Deadline Okto Untuk Kembali Ke Timnas
Riedl Mulai Tertarik Pada Diego Michelis
Talenta Muda Indonesia Magang di Leicester City
Seperti Boaz, Apakah Riedl Akan Depak Okto?
BTN Akan Tetap Datangkan Pemain Blesteran
Indonesia Dua Kali Uji Coba Lawan Hongkong
Tinggalkan TC Timnas,Okto Terancam Sanksi
27 Jan 2011
Boaz Solossa Belum Tertarik Main di Eropa
PSSI Bentuk Tim Verifikasi Calon Ketua Umum Baru
26 Jan 2011
Inilah Profile Klub Belanda VVV Venlo
Di Beritakan Tempo PSSI Lapor Polisi
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) meminta bantuan kepada pihak Mabes Polri untuk menyelidiki berita investigasi di Majalah Tempo yang berjudul "KORUPPSI Priiit,...! Banyak Sandiwara di Lapangan Bola". Majalah yang terbit pada 25 Januari lalu, memuat hasil investigasi mengenai kecurangan yang terjadi di sepak bola nasional.
Wasit Asing Bakal Pimpin ISL Putaran Ke Dua
Arifin Siap Maju Di Bursa Ketua Umum PSSI
25 Jan 2011
Hendrie (Eks Aston Villa) : LPI Tantangan Baru
Lee Hendrie (Eks Aston Villa) Abaikan Nilai Kontrak
Riedl Bahagia Ruben Kembali Ke Indonesia
Di Belanda Nasib Boaz Bisa Seperti Honda Atau Amrabat
Klub Eredivisie Belanda VVV Venlo Lirik Boaz Salosa
Buat SIM,Irfan Jadi Objek Foto Bareng Polwan
Riedl : Timnas Jangan Ikut Brutal
Riedl Beri Deadline Pemain Keturunan
24 Jan 2011
Nurdin Halid Lontarkan Pernyataan Kontroversial
Nurdin Halid Bakal Dilaporkan ke FIFA
Riedl Nasehati Okto Di Latihan Timnas U-23
Riedl Nyakin Pemain Timnas U-23 Dari Klub FIFA
Radio Belanda : Irfan Bachdim,Pelanduk Di Tengah Gajah Yang Sedang Berperang
23 Jan 2011
Persema Siapkan Tuntutan Untuk PSSI
LPI Segera Pakai 20 Wasit Asing Berlisensi FIFA
Janji Liga Primer Indonesia (LPI) siap menampilkan kompetisi yang menjunjung tinggi fair play tidak hanya sebatas wacana. Hal itu dibuktikan dengan keputusan melibatkan 20 wasit asing berlisensi FIFA dalam kompetisi yang dikuti 19 klub itu.
Hal itu disampaikan juru bicara LPI, Abi Hasantoso , di Stadion Gajayana Kota Malang, usai pertandingan Persema lawan PSM Makassar, Sabtu (22/1/2011). “Sebanyak 20 wasit asing itu akan diturunkan pada pertengahan kompetisi nanti,” katanya.
Tidak hanya itu, pihak LPI juga menyiapkan kouta wasit asli Indonesia. “Wasit asli Indonesia sebanyak 15 orang yang akan dilibatkan di kompetisi LPI,” terang mantan wartawan media online ini.
Abi menambahkan, wasit asing yang akan dilibatkan tersebut selain berlisensi FIFA, juga telah mendapatkan izin dari setiap negara asal masing-masing wasit asing itu. “Kita sudah berkoordinasi dengan sejumlah otoritas tertinggi sepak bola asal wasit asing itu. Karena, kita melibatkan 20 wasit itu dari agen resmi,” katanya.
Namun, setelah ditanya dari negara mana saja wasit tersebut? Abi tidak menjelaskan secara rinci. “Nanti kalau sudah datang ke Indonesia, pasti saya umumkan ke media. Yanga jelas, bahwa wasit tersebut siap diturunkan dalam pertandingan LPI pada pertengahan kompetisi nanti,” katanya.
Abi menambahkan, saat ini ke 20 wasit asing tersebut masih dalam proses imigrasi. Dan LPI akan tetap mematuhi proses tersebut. “Saat ini masih sedang dalam proses di pihak imigrasi. Dan kita biarkan proses tersebut berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Sebab kami tidak ingin intervensi dalam proses tersebut,” akunya tegas.
Dengan mendatangkan wasit asing itu, LPI berharap kata Abi, kompetisi yang digagas LPI itu akan semakin profesional dan diminati publik. Sebab, kehadiran wasit asing itu juga mempengaruhi keprofesionalitas sebuah kompetisi di Indonesia.
“Tujuan digelarnya kompetisi LPI ini, untuk profesionalitas sebuah kompetisi, agar pertandingan bisa berjalan fair play,” ujar pria yang akran bersama wartawan ini.[ain/ted]
Hal itu disampaikan juru bicara LPI, Abi Hasantoso , di Stadion Gajayana Kota Malang, usai pertandingan Persema lawan PSM Makassar, Sabtu (22/1/2011). “Sebanyak 20 wasit asing itu akan diturunkan pada pertengahan kompetisi nanti,” katanya.
Tidak hanya itu, pihak LPI juga menyiapkan kouta wasit asli Indonesia. “Wasit asli Indonesia sebanyak 15 orang yang akan dilibatkan di kompetisi LPI,” terang mantan wartawan media online ini.
Abi menambahkan, wasit asing yang akan dilibatkan tersebut selain berlisensi FIFA, juga telah mendapatkan izin dari setiap negara asal masing-masing wasit asing itu. “Kita sudah berkoordinasi dengan sejumlah otoritas tertinggi sepak bola asal wasit asing itu. Karena, kita melibatkan 20 wasit itu dari agen resmi,” katanya.
Namun, setelah ditanya dari negara mana saja wasit tersebut? Abi tidak menjelaskan secara rinci. “Nanti kalau sudah datang ke Indonesia, pasti saya umumkan ke media. Yanga jelas, bahwa wasit tersebut siap diturunkan dalam pertandingan LPI pada pertengahan kompetisi nanti,” katanya.
Abi menambahkan, saat ini ke 20 wasit asing tersebut masih dalam proses imigrasi. Dan LPI akan tetap mematuhi proses tersebut. “Saat ini masih sedang dalam proses di pihak imigrasi. Dan kita biarkan proses tersebut berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Sebab kami tidak ingin intervensi dalam proses tersebut,” akunya tegas.
Dengan mendatangkan wasit asing itu, LPI berharap kata Abi, kompetisi yang digagas LPI itu akan semakin profesional dan diminati publik. Sebab, kehadiran wasit asing itu juga mempengaruhi keprofesionalitas sebuah kompetisi di Indonesia.
“Tujuan digelarnya kompetisi LPI ini, untuk profesionalitas sebuah kompetisi, agar pertandingan bisa berjalan fair play,” ujar pria yang akran bersama wartawan ini.[ain/ted]
Memalukan!! Pemain LPI Hajar Wasit Dengan Bogem Mentah
Kericuhan pertama terjadi dalam kompetisi Liga Primer Indonesia. Seorang pemain asing Semarang United, Simon Quentieri, menonjok wasit akibat hukuman kartu merah setelah mendapat dua kali kartu kuning.
Peristiwa yang menodai sepakbola di tanah air itu terjadi saat pertandingan Bogor Raya menjamu Semarang United, di Stadion Cibinong, Minggu (23/1/2011). Simon tidak terima dikeluarkan dari stadion, dia langsung melayangkan pukulan sampai dua kali ke arah wajah wasit.
Melihat ulah Simon, suporter Bogor Raya sempat bereaksi. Mereka melempari pemain Semarang United dengan botol minuman. Beruntung aksi lempar botol itu bisa dihentikan setelah ditenangkan oleh panitia.
Insiden itu patut disayangkan karena kebetulan pertandingan disaksikan langsung oleh penggagas LPI, yakni Arifin Panigoro. Sementara itu, skor akhir pertandingan 2-1 untuk kemenangan Bogor Raya.
Menyikapi aksi pukul wasit tersebut, LPI melalui akun twitter resminya menyatakan, Simon kemungkinan akan diskors satu musim. Walau begitu, pemberian sanksi masih harus menunggu investigasi. [but]
Peristiwa yang menodai sepakbola di tanah air itu terjadi saat pertandingan Bogor Raya menjamu Semarang United, di Stadion Cibinong, Minggu (23/1/2011). Simon tidak terima dikeluarkan dari stadion, dia langsung melayangkan pukulan sampai dua kali ke arah wajah wasit.
Melihat ulah Simon, suporter Bogor Raya sempat bereaksi. Mereka melempari pemain Semarang United dengan botol minuman. Beruntung aksi lempar botol itu bisa dihentikan setelah ditenangkan oleh panitia.
Insiden itu patut disayangkan karena kebetulan pertandingan disaksikan langsung oleh penggagas LPI, yakni Arifin Panigoro. Sementara itu, skor akhir pertandingan 2-1 untuk kemenangan Bogor Raya.
Menyikapi aksi pukul wasit tersebut, LPI melalui akun twitter resminya menyatakan, Simon kemungkinan akan diskors satu musim. Walau begitu, pemberian sanksi masih harus menunggu investigasi. [but]
Bentrok Suporter Warnai Laga Persisam Vs Bontang Fc
Bentrok antar pendukung Persisam Putra Samarinda dan Bontang FC terjadi usai laga kedua kesebelasan. Asosiasi kelompok suporter Bontang Mania mengklaim dua anggotanya mengalami luka-luka.
Aksi kerusuhan antarsuporter tersebut bermula sejak laga masih berjalan. Dalam posisi Bontang FC unggul 2-1, pendukung Persisam mulai terpancing emosinya dengan aksi mengulur-ulur waktu yang dilakukan para pemain Bontang FC.
Puncaknya adalah saat seorang pemain Bontang FC kembali terjatuh di area pertahanan Persisam. Kedatangan tim medis ke tengah lapangan disambut lemparan botol bertubi-tubi. Begitu juga usai tim medis meninggalkan lapangan.
Sementara di tribun timur juga terjadi kericuhan. Puluhan suporter Bontang Mania, termasuk wanita, melompati pagar dan berlari ke arah tribun VIP untuk menghindari lemparan botol air mineral dari fans tuan rumah.
Bentrokan sesungguhnya sempat terjadi. Namun karena kalah jumlah, Bontang Mania berlarian menyelamatkan diri meski sesekali membalas lemparan botol mineral.
Dari arah kelompok Bontang Mania, terlihat seseorang digotong tim medis. Beruntung bentrok tidak berlanjut berkat kesigapan aparat Polresta Samarinda dibantu TNI.
Kepada wartawan, Ketua Umum Bontang Mania Anto menyayangkan insiden tersebut.
"Kami datang ke sini (Samarinda) bermaksud baik dan ingin menjunjung tinggi sportifitas," kata Anto, Minggu (23/1/2011) malam.
Anto menyebut dua orang anggotanya mengalami luka di bagian wajah akibat lemparan botol mineral dan kini ditangani tim medis. Kendati demikian Anto menolak anggapan jika yang melakukan pelemparan botol mineral tersebut dilakukan Pusamania, kelompok suporter Persisam Putra.
"Bukan. Itu oknum penonton saja," tutup Anto.
( din / mrp )
Aksi kerusuhan antarsuporter tersebut bermula sejak laga masih berjalan. Dalam posisi Bontang FC unggul 2-1, pendukung Persisam mulai terpancing emosinya dengan aksi mengulur-ulur waktu yang dilakukan para pemain Bontang FC.
Puncaknya adalah saat seorang pemain Bontang FC kembali terjatuh di area pertahanan Persisam. Kedatangan tim medis ke tengah lapangan disambut lemparan botol bertubi-tubi. Begitu juga usai tim medis meninggalkan lapangan.
Sementara di tribun timur juga terjadi kericuhan. Puluhan suporter Bontang Mania, termasuk wanita, melompati pagar dan berlari ke arah tribun VIP untuk menghindari lemparan botol air mineral dari fans tuan rumah.
Bentrokan sesungguhnya sempat terjadi. Namun karena kalah jumlah, Bontang Mania berlarian menyelamatkan diri meski sesekali membalas lemparan botol mineral.
Dari arah kelompok Bontang Mania, terlihat seseorang digotong tim medis. Beruntung bentrok tidak berlanjut berkat kesigapan aparat Polresta Samarinda dibantu TNI.
Kepada wartawan, Ketua Umum Bontang Mania Anto menyayangkan insiden tersebut.
"Kami datang ke sini (Samarinda) bermaksud baik dan ingin menjunjung tinggi sportifitas," kata Anto, Minggu (23/1/2011) malam.
Anto menyebut dua orang anggotanya mengalami luka di bagian wajah akibat lemparan botol mineral dan kini ditangani tim medis. Kendati demikian Anto menolak anggapan jika yang melakukan pelemparan botol mineral tersebut dilakukan Pusamania, kelompok suporter Persisam Putra.
"Bukan. Itu oknum penonton saja," tutup Anto.
( din / mrp )
Iklan LPI Muncul Di Laga Persib Vs Arema
Ada beberapa hal aneh dalam laga Persib melawan Arema di Stadion Siliwangi, Minggu (23/1/2011). Salah satunya adalah adanya iklan LPI dalam bentuk aboard berwarna putih di pinggir lapangan. Lengkap dengan logo LPI dan tulisan Liga Primer Indonesia. Belum ada konfirmasi resmi dari panpel pertandingan terkait kemunculan aboard tersebut.
Adanya iklan itu cukup ironis karena muncul dalam kompetisi di bawah naungan PSSI, yakni Indonesia Super League (ISL). Sedangkan sikap PSSI sudah jelas, LPI dianggap kompetisi ilegal. Bahkan, PSSI memberi sanksi kepada semua perangkat pertandingan yang terlibat LPI. Semisal wasit, pemain, dan pelatih.
Saat ini pun, PSSI melalui Badan Tim Nasional (BTN) mencoret semua pemain LPI dari seleksi timnas Indonesia. Bahkan Irfan Bachdim yang sempat menjadi andalan timnas dalam Piala AFF 2010 juga turut dicoret. Pencoretan dilakukan karena Irfan tetap bersikukuh bermain untuk Persema.
Keberadaan LPI dalam laga Persib - Arema juga muncul dalam bentuk nyanyian. Ribuan bobotoh menuntut Persib untuk mundur dari ISL dan beralih ke LPI. "Pindah, pindah, pindah LPI.. Pindah LPI sekarang juga," teriak bobotoh.
Pertandingan sendiri sebenarnya berlangsung menarik. sejak menit awal, pertandingan berlangsung seru. Walau berposisi sebagai tamu, pemain-pemain Arema memperagakan permainan terbuka. Alhasil, peluang-peluang dari kedua belah pihak datang silih berganti.
Arema berhasil mencuri gol di menit 60. Gol berawal dari tendangan bebas yang mengakibatkan kemelut di depan gawang. Roman Chmelo akhirnya melakukan tendangan keras yang tak bisa ditepis Markus Horison.
Lima menit kemudian, pertandingan dihentikan karena ada insiden tabrakan antara M Ridwan dengan Wildansyah. Akibat benturan, Wildanyah jatuh terkapar. Wasit Najamuddin Aspiran lantas mengganjar kartu merah langsung. Keputusan wasit mendapat protes dari pemain Arema. Salah satunya dari pemain asal Singapura Noh Alam Shah.
Namun bukan itu yang membuat pertandingan dihentikan, penonton rupanya tidak terima dengan aksi kasar pemain Arema. Penonton melempari pemain Arema dengan botol-botol minuman. Kembang api beberapa kali meledak di atas lapangan. Tampak pula kobaran api di pinggir lapangan.
Setelah lebih dari 20 menit, pertandingan dilanjutkan. Arema harus bermain dengan 10 pemain. Akibatnya, Persib lebih mendominasi permainan. Menit Atep berhasil menyamakan kedudukan di menit 77. Gol bermula dari umpan lambung dari Hariono. Bola ditahan dengan dada lantas ditendang ke gawang Kurnia Mega. Kedudukan 1-1 bertahan hingga peluit dibunyikan tanda pertandingan berakhir.
Usai pertandingan, beberapa pemain Persib mengejar wasit Najamuddin. Mereka protes karena wasit tidak memberi tambahan waktu. Padahal sebelum dan sesudah pertandingan dihentikan, ada beberapa momen yang membuat pertandingan molor dari waktu normal 90 menit. [but]
Adanya iklan itu cukup ironis karena muncul dalam kompetisi di bawah naungan PSSI, yakni Indonesia Super League (ISL). Sedangkan sikap PSSI sudah jelas, LPI dianggap kompetisi ilegal. Bahkan, PSSI memberi sanksi kepada semua perangkat pertandingan yang terlibat LPI. Semisal wasit, pemain, dan pelatih.
Saat ini pun, PSSI melalui Badan Tim Nasional (BTN) mencoret semua pemain LPI dari seleksi timnas Indonesia. Bahkan Irfan Bachdim yang sempat menjadi andalan timnas dalam Piala AFF 2010 juga turut dicoret. Pencoretan dilakukan karena Irfan tetap bersikukuh bermain untuk Persema.
Keberadaan LPI dalam laga Persib - Arema juga muncul dalam bentuk nyanyian. Ribuan bobotoh menuntut Persib untuk mundur dari ISL dan beralih ke LPI. "Pindah, pindah, pindah LPI.. Pindah LPI sekarang juga," teriak bobotoh.
Pertandingan sendiri sebenarnya berlangsung menarik. sejak menit awal, pertandingan berlangsung seru. Walau berposisi sebagai tamu, pemain-pemain Arema memperagakan permainan terbuka. Alhasil, peluang-peluang dari kedua belah pihak datang silih berganti.
Arema berhasil mencuri gol di menit 60. Gol berawal dari tendangan bebas yang mengakibatkan kemelut di depan gawang. Roman Chmelo akhirnya melakukan tendangan keras yang tak bisa ditepis Markus Horison.
Lima menit kemudian, pertandingan dihentikan karena ada insiden tabrakan antara M Ridwan dengan Wildansyah. Akibat benturan, Wildanyah jatuh terkapar. Wasit Najamuddin Aspiran lantas mengganjar kartu merah langsung. Keputusan wasit mendapat protes dari pemain Arema. Salah satunya dari pemain asal Singapura Noh Alam Shah.
Namun bukan itu yang membuat pertandingan dihentikan, penonton rupanya tidak terima dengan aksi kasar pemain Arema. Penonton melempari pemain Arema dengan botol-botol minuman. Kembang api beberapa kali meledak di atas lapangan. Tampak pula kobaran api di pinggir lapangan.
Setelah lebih dari 20 menit, pertandingan dilanjutkan. Arema harus bermain dengan 10 pemain. Akibatnya, Persib lebih mendominasi permainan. Menit Atep berhasil menyamakan kedudukan di menit 77. Gol bermula dari umpan lambung dari Hariono. Bola ditahan dengan dada lantas ditendang ke gawang Kurnia Mega. Kedudukan 1-1 bertahan hingga peluit dibunyikan tanda pertandingan berakhir.
Usai pertandingan, beberapa pemain Persib mengejar wasit Najamuddin. Mereka protes karena wasit tidak memberi tambahan waktu. Padahal sebelum dan sesudah pertandingan dihentikan, ada beberapa momen yang membuat pertandingan molor dari waktu normal 90 menit. [but]
22 Jan 2011
Nurdin Tak Sebut Irfan Sebagai Bintang Timnas
Nurdin Tegaskan ISL Tetap 15 Klub
Nurdin: Indonesia Super League Terbaik di ASEAN
Nurdin Galang Dukungan di Kongres
20 Jan 2011
Video Hitler Ngamuk Karena Nurdin Enggak Mau Turun
Indonesia gagal menjadi juara AFF 2010 meskipun menang 2-1 di partai final leg 2. Hitler tahu bahwa tim Garuda sudah bermain sangat bagus dan supporter Indonesia juga membanggakan.
Tapi ada 1 hal lain yang tetap membuat Hitler ngamuk...check this out :
Tapi ada 1 hal lain yang tetap membuat Hitler ngamuk...check this out :
Pemerintah Puji Bergulirnya LPI
Younghusband Bersaudara Resmi Merumput di LPI
Video 'Nurdin Turun Downk....' Beredar di Internet
Ternyata, ISL Juga Langgar Peraturan FIFA!
Langganan:
Postingan (Atom)