Ketua Bidang Kompetisi PSSI Sihar Sitorus mengatakan, juara bertahan Liga Super Indonesia musim lalu, Persipura Jayapura, kemungkinan bisa bermain di kompetisi Liga Profesional level dua musim depan. Pasalnya, tim "Mutiara Hitam" belum melengkapi salah satu syarat utama verifikasi AFC, yakni harus berbadan hukum.
"Kita empati juga dengan Persipura. Mereka sudah dikasih waktu satu atau dua tahun (untuk buat badan hukum). Sementara 30-an klub yang lain punya. AFC akan melihat itu. Masa 30 klub bisa punya, sementara juara enggak," kata Sihar di kantor PSSI, Senayan, Rabu (24/8/2011).
Pembuatan badan hukum Persipura sendiri saat ini masih dalam tahap pengesahan Menkumham. Padahal, waktu sudah mepet karena pada Kamis (24/8/2011) petang, PSSI akan merilis nama-nama klub yang lolos verifikasi.
Selain Persipura, klub lain yang juga bernasib sama adalah Semen Padang. Klub asal Sumatera Barat itu juga masih dalam tahap pengesahan Menkumham.
Selain badan hukum, Persipura juga menjadi salah satu dari 68 tim yang belum menyetorkan dana deposit ke PSSI. Faktor ini semakin mengancam menurunkan nilai Persipura saat diranking oleh PSSI. Kalau secara nilai kalah bersaing dengan klub-klub lain, maka bukan tak mungkin Persipura benar-benar bisa terdampar di kompetisi level dua.
