Khawatir bakal dibantai dengan skor mencolok, Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong akan menambahkan kekuatan tim Indonesia Selection saat menghadapi Inter Milan, Sabtu (26/5) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Jika perkataan Limbong benar, maka akan ada ada perubahan starting line up tim Indoneisa Selection. Jenderal bintang satu itu beralasan karena mempertimbangkan kondisi fisik tim Indonesia Selection yang kebanyakan diisi pemain Timnas yang baru saja selesai melancong ke Palestina mengikuti turnamen Al-Nakbah.
Menurutnya, setelah kekalahan Timnas Indonesia dari tuan rumah Palestina, 1-2, pada pertandingan semifinal turnamen itu para pemain mengalami kelelahan.
"Kita masih menerima pemain Indonesia yang di luar untuk segera bergabung bersama Timnas Indonesia Selection saat menghadapi Inter Milan nanti," kata Benhard, di kantor PSSI, Rabu (23/5/2012).
Pemain Timnas Indonesia akan bertolak ke tanah air pada Jumat (25/5) dini hari. Sementara pertandingan melawan Inter Milan berlangsung keesokan harinya (Sabtu), pada pukul 19.00 WIB, sehingga para pemain harus mencari pemain naturalisasi dari luar untuk bergabung bersama Timnas Indonesia Selection.
"Kekalahan dengan Palestina bukan alasan untuk mengejar bertanding dengan Inter Milan. Logikanya untuk kepentingan nasional, itu yang lebih diutamakan daripada pertandingan entertaint," kilahnya.
Bernhard khawatir, pertandingan tim Indonesia Selection akan mengulang sejarah kelam saat Indonesia lawan Bahrain dalam kualifikasi Piala Dunia Wilayah Asia. Saat itu Indonesia dihajar dengan skor 10-0.
"Namun kekawatiran yang paling kami takuti, pertandingan melawan Bahrain terulang kembali. Untungnya skor nya tidak seperti saat melawan Bahrain," ujarnya.